Coba lagi nanti. Menurut Marc Marquez ini cocok dengan keinginannya agar bisa performa di corner exit bisa lebih baik. A Twin would have had to rev at over 17, rpm, but this would require a very short stroke and a very large bore, as a result producing possible combustion problems. Logikanya tenaga yang dihasilkan mesin big bang ada jeda sepersekian detik antar gerakan piston di posisi Titik Mati Atas TMA untuk menghasilkan tenaga dengan gerakan tiga piston yang lain. Hanya Yamaha yang mengandalkan mesin 4-silinder segaris Inline4. Ini karena di mesin 2 tak NSR bigbang pengapian dilakukan bersama sama dua sekaligus. Berbeda dengan screamer yang transfer tenaga menuju roda sangat konstan dan membuat ban belakang sliding.
nest...